Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan (BAPPELITBANG) Kota Tanjungpinang memfasilitasi “Sosialisasi Sistem Manajemen Kelurahan” di ruang Rapat Utama BAPPELITBANG Kota Tanjungpinang Jl Basuki Rahmat pada hari Kamis, 20 Juni 2019. Ruli Friadi, S.Sos, M.Si selaku Plt Ketua Bappelitbang berharap agar system yang dikembangkan oleh Sinergi Multi Performa Bersama Komunitas OpenSID dapat mendukung terwujudnya Smart City di Kota Tanjungpinang. Ruli, sapaan akrabnya telah melihat secara langsung bagaimana perusahaan dibawah komando Dr. Adji Suradji Muhammad ini telah berhasil melakukan instalasi di 36 desa se-Kabupaten Bintan. Dengan keberhasilan tim yang dibentuk oleh SM-Performa dalam melakukan instalasi di desa-desa se-Kabupaten Bintan akan diikuti dengan keberhasilanya dalam melakukan instalasi di seluruh Kelurahan di Kota Tanjungpinang.
Ia juga berharap agar Sistem Informasi Manajemen Kelurahan Prioritas Utama (SIMKELPRIMA) ini kedepan dapat dikembangkan dan terintegrasi dengan sistem-sistem lain yang sudah ada di Pemerintah Kota Tanjungpinang. Dengan integrasi system ini maka diharapkan masyarakat Kota Tanjungpinang akan semakin mudah mengakses informasi. Digitalisasi informasi saat ini tidak bisa kita hindari, lanjut Rully disela-sela sosialisasi. Sosialisasi ini dihadiri oleh seluruh Lurah se-Kota Tanjungpinang, Camat dan beberapa OPD terkait seperti Diskominfo dan Bappelitbang itu sendiri.
Gusrizal, M.Sc dan Adi Syahputra, M.Si selaku narasumber dalam sosialisasi menjelaskan bahwa SIMKELPRIMA yang dikembangkan oleh SM-Performa tidak hanya menyajikan informasi kepada masyarakat luas, tetapi juga menyimpan data kependudukan. Hal ini disebabkan dapat memberikan layanan dasar secara online kepada masyarakat. Sedangkan yang menjadi basis data layanan adalah data kependudukan itu sendiri. Dengan demikian maka bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan layanan mandiri maka diharuskan data kependudukanya sudah terinput dalam system.
Layanan mandiri ini nantinya akan dapat menekan biaya operasional masyarakat saat mengurus surat menyurat sebesar 50%. Kedepan layanan dasar yang diperlukan oleh masyarakat dapat dilakukan hanya dari rumah tanpa harus pergi ke Kantor Lurah. Keunggulan lain dari SIMKELPRIMA ini adalah bahwa data-data kependudukan yang ada di Kelurahan dapat dimonitor oleh Kecamatan dan Dinas atau Pemerintah Kota. Dengan demikian maka Pemko akan memiliki basis data dalam menyusun dan memformulasikan kebijakan yang akan dibuat.